Mikroplastik
Mikroplastik Berbahaya!
Balik lagi Sobat Pena, apa yang kalian ketahui tentang mikroplastik sih?
Yaps, sesuai namanya mikro sendiri berarti berukuran mikro sekitar kurang dari 4,8 milimeter dan plastik itu yang biasa kita gunakan di kehidupan sehari-hari yang ternyata terbuat dari gabungan polimer. Mikroplastik ketika digabungkan berarti serpihan plastik yang berukuran kecil, kenapa sih bisa berukuran kecil? Berikut beberapa faktor terbentuknya mikroplastik yang berasal dari plastik sehingga terurai menjadi ukuran makro :
1. Cahaya matahari, ketika plastik yang terpapar oleh sinar yang berasal dari matahari akan terdekomposisi sehingga ukurannya berubah menjadi kecil-kecil
2. Gelombang air laut, plastik yang tercecer di laut pastinya terombang-ambing dan sering tergena gesekan langsung gelombang air laut otomatis akan mempengaruhi ukuran menjadi semakin kecil
3. Bertemu zat kimia yang dapat merusak komposisi polimer plastik sehingga lebih cepat terurai
4. Perpindahan plastik dari satu ke tempat ke tempat lain tentunya terdapat adanya gesekan langsung dengan plastik menimbulkan plastik lebih mudah hancur
Selain itu, apa bahaya dari mikroplastik?
Mulai dari ukuran plastik yang berukuran sangat kecil ternyata dapat mencemari seluruh bumi, ketika mikroplastik dikonsumsi oleh hewan-hewan yang biasanya di laut atau bahkan di daratan tentu dapat membahayakan dapat mengakibatkan hewan tersebut tewas, ketika hewan tersebut misalkan sejenis ikan yang nantinya dapat dikonsumsi manusia dan sudah tercemar mikroplastik malah membahayakan bukan? Manusia yang menginsumsi akan terjadi reaksi seperti alergi, gangguan hormon, pengaruhi gangguan janin, gangguan metabolisme, bahkan hingga memicu munculnya penyakit kanker.
Seram banget ya Sobat Pena, kurang-kurangi penggunaan plastik yuk! Semua dilakukan dari diri sendiri dulu ya supaya kita menyelamatkan bumi beserta makhluk hidupnya, semangat. Semoga Sobat Pena sehat selalu ya :)
Lebih baik kalau belanja membawa shopping bag dari rumah karena lebih ramah lingkungan, semangat melestarikan bumi. Terima kasih informasinya :)
BalasHapus